1. Hubungan Antara Ilmu dan Teknologi
Ilmu
memegang peranan penting bagi Negara-negara berkembang dalam proses peningkatan
standar hidup, kesejahteraan, dan melindungi sumber daya alam dan
keanekaragaman hayati. Negara-negara berkembang menghadapi berbagai tantangan
jangka pendek dan jangka panjang. Perubahan penggunaan lahan melalui
penggundulan hutan dan perubahan lahan pertanian akibat aktivitas sosio-ekonomi
di daerah tangkapan air di hulu, telah menyebabkan terjadinya berbagai
kerusakan lingkungan dan infrastruktur akibat bencana yang ditimbulkannya. Kerusakan
lingkungan di daerah tangkapan air, menyebabkan kelangkaan air bersih di
berbagai negara, selain bencana banjir ketika musim penghujan.
Komunikasi
ilmu terhadap masyarakat dan pemahaman masyarakat terhadap ilmu merupakan subyek
riset yang relatif baru di lingkungan akademis, namun berkembang untuk
dipelajari lebih lanjut untuk mendukung proses pengambilan kebijakan publik.
Pemahaman yang baik terhadap dinamika kompleksitas ilmu dan interaksi ilmu
dengan masyarakat, berguna dalam peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap
ilmu dan akhirnya berkembang menjadi suatu sistem pengelolaan dan kontrol
sosial masyarakat terhadap ilmu.
Dalam
komunikasi ilmu, perangkat komunikasi atau penyampaian informasi yang digunakan
akan disesuaikan untuk menciptakan jaminan terjadinya pemahaman dan penerimaan
masyarakat alam terhadap ilmu. Sedangkan aspek ketiga adalah aspek kreativitas,
yang membantu perkembangan kecerdasan dan kapabilitas masyarakat sehingga
menghasilkan kemampuan dalam mengintegrasikan ilmu ke kehidupan sehari-hari.
Ilmu
memainkan peran penting sebagai sebuah agen pembaharu di masyarakat. sebagai
bangsa yang bergerak ke arah ekonomi berbasis pengetahuan, dibandingkan ekonomi
berbasis sumber daya alam sesuai dengan paradigma tekno-ekonomi, ilmu menjadi
landasan keberhasilan pembangunan ekonomi yang didukung oleh kapasitas dan
kapabilitas sumber daya manusia yang kompetiti.
Ilmu,
dan teknologi memiliki kaitan struktur yang jelas. Ilmu pengetahuan dan
teknologi merupakan dua hal yang tak terpisahkan dalam peranannya untuk
memenuhi kebutuhan insani. Ilmu pengetahuan digunakan untuk mengetahui “apa”
sedangkan teknologi mengetahui bagaimana. Ilmu pengetahuan sebagai suatu badan
pengetahuan sedangkan teknologi sebagai seni yang berhubungan dengan proses
produksi, berkaitan dalam suatu sistem yang saling berinteraksi. Teknologi
merupakan penerapan ilmu pengetahuan, sementara teknologi mengandung ilmu
pengetahuan di dalamnya.
Ilmu
dan teknologi dalam penerapannya, keduanya menghasilkan suatu kehidupan di
dunia satu dunia, yang diantaranya membawa malapetaka yang belum pernah
dibayangkan. Oleh karena itu, ketika manusia sudah mampu membedakan ilmu
pengetahuan kebenaran dengan etika kebaikan, maka kita tidak dapat netral dan
bersikap netral terhadap penyelidikan ilmiah. Sehingga dalam penerapan atau
mengambilkeputusan terhadap sikap ilmiah dan teknologi, terlebih dahulu
mendapat pertimbangan moral dan ajaran agama.
Ilmu
pengetahuan mendorong teknologi, teknologi mendorong penelitian, penelitian
yang menghasilkan ilmu pengetahuan baru. Ilmu pengetahuan baru mendorong
teknologi baru.
2.
Hubungan
Antara Ilmu dan Kebudayaan
Dalam
unsur budaya terdapat adanya sistem pengetahuan, dimanailmu dan teknologi
termasuk di dalamnya. Dengan demikian ilmu itu sendiri merupakan bagian dari
budaya. Ilmu dan budaya mempunyai hubungan yang saling mempengaruhi dan saling
tergantung. Pada satu pihak perkembangan ilmu dalam satu masyarakat tergantung
dari kondisi budaya masyarakat tesebut, dan juga perkembangan ilmu akan mempengaruhi
berkembangnya budaya masyarakat. Pertumbangan ilmu terhadap budaya adalah pada
nilai yang terkandung dalam ilmu, yakni tentang etika, estetika dan logika..
Ilmu merupakan sumber nilai dan tata hidup, baik bagi perkembangan kepribadian
secara individual maupun pengembangan masyarakat secara keseluruhan. Selain itu
menurut Rene Dubos dalam bukunya “reasong a wake science for man”, ilmu turut
membentuk profil budaya bukan saja lewat aspek-aspek teknisnya, melainkan juga
dengan jalan memberikan pandangan-pandangan baru yang membuahkan sikap yang
baru.
Contohnya
adalah dalam masyarakat pedalaman, budaya yang berkembang adalah budaya
agraris. Adapun ilmu yang berkembang adalah ilmu pertanian. Ilmu pertanian ini
memberikan pandangan-pandangan baru terhadap budaya, misalnya ritual-ritual
khusus menjelang panen, mata pencaharian sebagai petani, alat-alat pertanian
dan lain-lain. Pola hubungan Ilmu dan budaya dan Teknologi antara ilmu dan
budaya keduanya memiliki keterkaitan karena kedua-duanya saling mempengaruhi.
Keduanya juga memiliki kaitan erat dengan manusia, karena manusia inilah yang
membentuk budaya, merumuskan ilmu dan menciptakan teknologi, serta
mengembangkan kedua-duanya, karena manusia mempunyai akal dan bahasa.
Jadi,
antara ilmu dan budaya keduanya memiliki keterkaitan. Hubungan antara ilmu, dan
budaya adalah saling mempengeruhi. Budaya mempengaruhi Ilmu, ilmu mempengaruhi
budaya. Ilmu dan budaya semuanya dikembangkan manusia.
Ilmu dirumuskan manusia, budaya dibentuk manusia. Dan juga keduanya memberikan
sumbangan terhadap manusia.
3.
Hubungan
Teknologi Dan Kebudayaan
Teknologi
merupakan salah satu komponen kebudayaan. Teknologi menyangkut cara-cara atau
teknik memproduksi, memakai, serta memelihara segala peralatan dan perlengkapan.
Teknologi muncul dalam cara-cara manusia mengorganisasikan masyarakat, dalam
cara-cara mengekspresikan rasa keindahan, atau dalam memproduksi hasil-hasil
kesenian.
Masyarakat
kecil yang berpindah-pindah atau masyarakat pedesaan yang hidup dari pertanian
paling sedikit mengenal delapan macam teknologi tradisional disebut juga sistem
peralatan dan unsur kebudayaan fisik, yaitu:
1) Alat-alat
produkti;
2) Senjata;
3) Wadah;
4) Alat-alat menyalakan api;
5) Makanan;
6) Pakaian;
7) Tempat
berlindung dan perumahan;
8) Alat-alat
transportasi.
Dengan
semakin majunya perkembangan teknologi, maka hal tersebut akan berdampak pada
perubahan kebudayaan. Dampak tersebut diantaranya adalah:
a. Perubahan
Sosial Budaya
Perubahan
sosial budaya adalah sebuah gejala berubahnyastruktur sosial dan pola budaya
dalam suatu masyarakat. Perubahansosial budaya merupakan gejala umum yang
terjadi sepanjang masadalam setiap masyarakat. Perubahan itu terjadi sesuai
dengan hakikat dan sifat dasar manusia yang selalu ingin mengadakan perubahan.
Seiring dengan kemajuan teknologi, sebuah budaya dapat terpengaruhdan pada
akhirnya terjadi perubahan budaya.
b.
Penetrasi Kebudayaan
Yang dimaksud
dengan penetrasi kebudayaan adalah masuknya pengaruh suatu kebudayaan ke
kebudayaan lainnya. Dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi dapat
membuat masuknya kebudayaan lain. Oleh karena itu, keberadaan budaya harus kita
junjung tinggi sebagai tanda penghormatan kepada para leluhur kita dengan tetap
melestarikannya, jangan hanya karena kemajuan teknologi yang semakin pesat membuat
kita melupakan kebudayaan yang sudah susah payah dijaga. Sebagai generasi muda
marilah kita menjaga warisan leluhur yang salah satunya adalah kebudayaan yang
beragam.
0 comments:
Post a Comment